Tinggallah malam ini aku punya belati. Yang menurut ibu, jangan sekali - kali kau acungkan ke arah timur. Apalah itu kata ibu.
Tinggallah malam ini aku punya belati. Tak tampak tajam -menurutku- tapi membuat goresan dalam saat kutebaskan ke tangan lawan.
Tinggallah malam ini aku punya belati. Yang kemarin malam masih sadar dikuasai tangan kananku.
Tinggallah malam ini aku punya belati. Yang kemarin malam masih sadar dikuasai tangan kananku.
Tinggallah malam ini aku punya belati. Yang disampingnya, ternyata aku banyak kehilangan kawan.
pict: tribunews |
Tidak ada komentar
Posting Komentar