29 Maret 2014

Selamat Hari Lahir

Kira - kira tepat pukul 23.00 WIB di tanggal 27 Maret kemari, dimana aku memutuskan untuk sengaja tidur cepat. Kali ini dengan tujuan melupakan hari lahir yang tepat jatuh hari ini (28 Maret), hari ulang tahun atau apalah istilahnya. Yaa... karna setelah dipikir - pikir tak ada yang harus ditunggu lagi, mengingat beda prinsip yang dianut pasangan, dia sangat tidak mungkin untuk -kurang kerjaan banget- telpon untuk sekedar mengucapkan "Selamat hari lahir ya...", pun sampai detik ini. Ah, jangankan pasangan, keluargapun lupa, dan saya tak harus ambil pusing dengan kejadian ini.

Kenapa harus ada hari ulang tahun di dunia ini? Kenapa keluarga, teman, pacar, orang kebanyakan seakan harus repot - repot pada satu hari di setiap tahunnya?

Saya menyikapi ulang tahun sebagai suatu pelayaran. Satu tahun yang telah saya lewati kemarin cukup berat, kapal saya bocor disana - sini. Saya kehilangan arah berhari - hari, atau berminggu - minggu, bahkan mungkin bulan. Saya pun harus bersusah payah untuk menata layar - layar yang mulai sobek dimakan waktu. Dan mulai bergulat dengan keyakinan akan tibanya disuatu pulau persinggahan. Dan jelas tak terhitung berapa kali saya merutuk rasi bintang yang ternyata semu.

Tapi, bukankah dengan cobaan itu kita mengenal proses berjuang? walaupun, saya sendiri tak paham telah melampaui proses itu berapa persen.

Saya menyikapi ulang tahun dengan curahan kasih sayang, dari teman dan sanak saudara. Bukankah indah mengetahui ada yang peduli mengirim pesan - pesan doa manis, berkelakar mengenai umur, dan mengetahui dengan sadar bahwa diluar sana masih ada yang memperhatikan detail - detail kecil mengenai kita? 
Tentu saja capek dan segala hal yang menguras hati saya seakan terbayar dengan hal - hal kecil seperti ini. Saya masih mencintai hal - hal manis sekecil ini, dan ternyata berupaya untuk melupakan hari dimana kamu dilahirkan itu kegiatan yang buang - buang waktu. 

Hari ini, dimulai dari deringan handphone yang telah bunyi dari dini hari tadi, sms, pesan facebook, ucapan - ucapan di line, whatsapp, pudding tart yang dibawakan saat penggarapan tugas malam ini (walaupun saya harus ikut iuran), sampai voice note yang terakhir dikirim seorang teman dari jauh ini. Saya bahagia dan bersyukur masih dikelilingi orang - orang yang mencintai saya, dengan cara mereka masing - masing.

Thanks to you,
Love you :)




pudding ini kena pajak Rp 5000,-




thanks to Google haha



Tidak ada komentar

Posting Komentar

© SEPATAH KATA
Maira Gall